Ruang Lingkup Microsoft Azure (Fundamental part 2)
Dalam sesi ini kita akan membahas mengenai kelanjutan dari sesi Fundamental Azure part 1 di post sebelum ini. Topik yang akan kita bahas kali ini adalah tentang Ruang Lingkup Microsoft Azure. Selamat menyimak :)
Ruang Lingkup Microsoft Azure :
Seperti yang kita ketahui, Azure sangatlah “Massive” dalam berbagai
hal seperti banyaknya solusi yang ditawarkan, jumlah fitur yang ditawarkan,
jumlah fungsi yang terliputi dst. Banyak hal untuk digali lebih jauh dari setiap
tutorial MSDN, Azure Video, presentasi TechEd dll, serta mempelajari nama produk,
terminologi dan hubungan bagaimana semua itu berhubungan satu sama lain.
Nah, pertanyaannya sekarang adalah jika kita lihat
kebutuhan teknologi saat ini ataupun masalah yang ada, apakah Azure dapat mengatasi kebutuhan ataupun
permasalahan tersebut?
Azure itu “Massive”, berikut adalah
layanan yang ditawarkan oleh Azure dalam menjawab berbagai permasalahan yang
ada :
a. Azure
Websites vs Cloud Services Web Role vs VM
b. Azure
SQL vs Cloud Storage (Table, Blob) vs DocumentDb vs VM hosting kita sendiri
c. Azure
Redis Cache
d. Azure
Websites Gallery untuk mendirikan blog Wordpress
e. Azure
CDN
f.
Azure Backup
g. Azure
Traffic Manager AutoScale
h. Azure
Portal, Monitoring Alerts, AutoScale
i.
Aplication Insights, Azure Websites Diagnostics
j.
Azure Multi-Factor Authentication
k. Azure
Search
l.
Azure Media Services
m. Azure
Storage Queue, Azure Service Bus
n. Azure
Cloud Service Worker Role, WebJobs, Azure Automation, Azure Scheduler
o. Azure
HD Insight, Azure Machine Learning
p. Azure
API Management, Azure Mobile Services, Azure Websites hosting Web API
q. Pemberitahuan
Hub
r.
Azure Virtual Machines
s. Azure
SimpleStor, Azure Backup, Azure file Service, Azure Site Restore, Azure Hyper-V
Recovery Manager
t.
Azure Active Directory
u. Azure
Virtual Network, Azure VPN, ExpressRoute, Azure Remote App
v. Visual
Studio Online
w. Azure
Websites Staged Publishing
x. Azure
Websites Publish from Source Control
y. Load
testing features in with Visual Studio online, 3rd Party Tools
z. Azure
BizTalk
Masing-masing layanan tersebut mempunyai fungsi dan ranahnya masing-masing sesuai dengan kebutuhan teknologi modern saat ini. Terbayang bukan
bagaimana Azure dapat menjawab berbagai permasalahan yang ada dengan banyak
fitur yang dipunyai serta kelengkapan yang dimilikinya.
Nah, sekarang pertanyaan
kedua yang muncul adalah Bagaimana “menangangi” keinginan dan kebutuhan kita?
Masalah yang
nyata disini adalah opsi mana yang harus kita pilih untuk situasi spesifik kita
yang didalamnya mencakup seberapa besar tanggung jawab dan seberapa besar
control yang kita butuhkan atau seberapa banyak yang ingin kita ambil untuk
kemudian menjadi keputusan kita dalam memilih opsi terbaik berdasarkan pertimbangan tersebut. Terdapat 3 level
dasar dari control dan tanggung jawab yang dapat kita pilih di banyak kasus dan
tentunya direpresentasikan dengan baik, yaitu :
a. Infrastructure as a Service (IaaS)
Jika kita membutuhkan kontrol penuh dan kita ingin mengambil semua tanggung jawab yang ada dengan sangat utama seperti memiliki
server tersebut, yang didalamnya meliputi patches dan maintenance dan install
software nya dll, maka kita harus mencari server di cloud yang biasanya
berbentuk virtual machines yang dapat kita atur dengan sangat mendetail.
Sehingga layanan Azure digunakan di kapasitas ini.
b. Platform as a Service (PaaS)
Jika kita ingin membangun di atas Platform Microsoft
Azure dari APIs pengembang dan kita membiarkan Microsoft mengerjakan semua
pekerjaan yang memungkinkan kita untuk lebih tertarik pada Microsoft Azure
sebagai sebuah platform.
Untuk kemudian pada akhirnya ada aplikasi yang telah
dikonfigurasi dan dideploy dari Microsoft atau dari Vendor pihak ketiga dan
semua yang kita butuhkan hanyalah dengan membuat akun untuk kita sendiri dan biarkan
mereka melakukan pekerjaan mereka. Dalam kasus ini kita hampir tidak
memiliki tanggung jawab apapun terhadap sistem tersebut. Kita tidak harus melakukan
patch dan maintain apapun dan kita tidak perlu mengkhawatirkan tentang proses
maintenance software itu sendiri. Tetapi kita juga tidak mempunyai control
terhadap hal tersebut. Ini yang disebut Software
as a Service (SaaS)
c. Scott Henselman’s Analogy
Scott Henselman memilih antara IaaS, PaaS dan SaaS dengan cara menganalogikan pilihan kita yaitu untuk memilih apakah kita ingin rumah kita sendiri atau leasing apartemen atau
menyewa kamar hotel.
Akan tetapi terkadang sebuah layanan Microsoft Azure
dapat tidak memihak klasifikasi ini seperti contoh Azure SQL.
Source : http://bit.do/webjobs
Mix and Match,
Cloud dan pada tempatnya
a. Think : A la Carte
Kedepannya, tetapkan mindset bahwa kita dapat melakukan
mix and match layanan tanpa menghiraukan kategori mana yang mereka buat untuk dijadikan sebagai
sebuah solusi. Jadi kita dapat memilih untuk ditangani dengan beberapa aspek
dari sistem sebagai contoh : kita ingin ditangani dengan porsi web hosting,
kita ingin control lengkap server yang melakukan hosts layanan informasi
internet tetapi kita tidak ingin turun tangan dengan administrasinya, beberapa
aspek lain dalam sistem ini, sebagai contoh kita ingin menggunakan SQL Azure
daripada hosting SQL Server di Virtual Machine kita sendiri yang berarti kita
yang mengaturnya sendiri. Jadi kita dapat mengkombinasikan dan mix and match layanan dari
IaaS ke SaaS.
b. Think : Here AND There
Kita juga dapat
mengkombinasikan ‘pada tempatnya’ dari Microsoft Azure. Kombinasi ini terlihat
tidak mempunyai akhir tetapi ini merupakan pilihan yang bagus. Kita dapat memilih mix yang benar
dari sebuah sistem dan sebuah perspektif arsitektur aplikasi, perspektif harga
dan perspektif maintenance dst.
c. Don’t Think : All or Nothing
Fakta bahwa kita dapat melakukan mix and match ‘pada
tempatnya’ didalam cloud adalah berarti kita tidak dapat mengikuti semua proses didalamnya.
Melalui berbagai bahasan kita di atas dalam kita
simpulkan dalam ringkasan :
a. Berbagai layanan, komputasi umum dan penyimpanan skenario
ditangani oleh Azure
b.
Kategorisasi layanan - kontrol vs tanggung jawab
c.
Mix and Matching layanan Azure
Nah, itu adalah pembahasan mengenai Ruang Lingkup Microsoft Azure yang merupakan Fundamental part 2 lanjutan dari Fundamental part 1 di posting sebelum ini. Sekarang kita sudah memahami Ruang Lingkup Microsoft Azure serta apa saja ranah-ranah didalamnya yang sangatlah "Massive".
Sekian
pembahasan Fundamental Azure kita pada kesempatan kali ini, semoga apa
yang saya bagikan dapat bermanfaat untuk kita semua. Masukan dari anda
semua sangat berguna bagi saya untuk dapat terus berbenah. Stay tune di
blog ini ya, Terimakasih dan Salam Microsoft :D
I really appreciate information shared above. It’s of great help. If someone want to learn Online (Virtual) instructor lead live training in Microsoft Azure Fundamental, kindly contact us http://www.maxmunus.com/contact
BalasHapusMaxMunus Offer World Class Virtual Instructor led training on TECHNOLOGY. We have industry expert trainer. We provide Training Material and Software Support. MaxMunus has successfully conducted 100000+ trainings in India, USA, UK, Australlia, Switzerland, Qatar, Saudi Arabia, Bangladesh, Bahrain and UAE etc.
For Demo Contact us.
Sangita Mohanty
MaxMunus
E-mail: sangita@maxmunus.com
Skype id: training_maxmunus
Ph:(0) 9738075708 / 080 - 41103383
http://www.maxmunus.com/